Contoh Penelitian Ilmiah

Penelitian ilmiah adalah rangkaian pengamatan yang sambung menyambung, berakumulasi dan melahirkan teori-teori yang mampu menjelaskan dan meramalkan fenomena-fenomena. Penelitian ilmiah sering diasosiasikan dengan metode ilmiah sebagai tata cara sistimatis yang digunakan untuk melakukan penelitian. Berikut ini merupakan contoh penelitian ilmiah dengan tema :

Pengaruh Teknologi Komunikasi

1. Latar Belakang


Merasa sangat mudahkah untuk mencari informasi dan berita melalui internet? Atau merasa gampangkah untuk menghubungi seseorang yang berbeda lokasinya dengan kita? Nah, kita semua pasti telah merasakan begitu canggih nya kemajuan teknologi komunikasi pada zaman ini. Keseluruhan kemajuannya membawa dampak yang sangat baik pula bagi kemajuan kehidupan masyarakat. Berikut, akan diuraikan apa saja yang menjadi dampak bagi masyarakat mengenai kemajuan teknologi komunikasi.

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan.

Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain tentu ada juga hal negative yang muncul. Salah satunya adalah dampak dari teknologi komunikasi dalam kehidupan masyarakat, khususnya pada bidang sosial dan budaya, yakni perbedaan kepribadian pria dan wanita. Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan pekerjaan pria semakin menonjol.

2. Perumusan Masalah


  1. Apa yang dimaksud teknologi komunikasi?
  2. Apakah perbedaan teknologi komunikasi dahulu dengan teknologi komunikasi sekarang?
  3. Bagaimana perkembangan teknologi komunikasi dari masa ke masa?
  4. Apakah dampak positif dari teknologi komunikasi?
  5. Apakah dampak psikologis dari teknologi informasi?

3. Tujuan Penulisan


  1. Menambah wawasan dan pengetahuan pembaca mengenai teknologi komunikasi
  2. Memberikan informasi mengenai manfaat dari teknologi komunikasi terhadap interaksi manusia
  3. Memberikan informasi mengenai dampak positif dan negatif dari teknologi informasi

4. Manfaat Penulisan


  1. Memberikan informasi mengenai perkembangan teknologi komunikasi
  2. Menambah wawasan bagi penulis.

5. Penelitian Terdahulu / Kajian Pustaka


Teknologi komunikasi yang digunakan pada zaman dahulu masih sangat sederhana. Karena pada saat itu manusia saling berjauhan, maka dibutuhkan alat untuk menyampaikan pesan pada orang lain.

Alat komunikasi yang tertua yang pernah dilakukan adalah isyarat. Isyarat yang digunakan biasanya asap atau suara-suara yang sengaja diciptakan untuk menyampaikan pesan tertentu. Tetapi menyampaikan pesan menggunakan asap bergantung dengan cuaca. Bila cuaca cerah asap sangat jelas terlihat, bila cuaca buruk asap sukar terlihat.

Akhirnya ditemukan alat baru, yaitu dengan cara menulis pesan dan mengirimkannya menggunakan burung merpati, lalu surat-surat itu diantarkan dengan berlari dan dengan kuda.

Berbeda dengan saat ini perkembangan teknologi komunikasi sangat pesat. Berbagai media komunikasai memudahkan kita untuk menerima pesan apapun yang dikirimkandari mana saja. Kita mengetahui apa yang terjadi dibelahan bumi hampir pada saat bersamaan. Teknologi komunikasi saat ini di dunia sangat maju dengan pesat. Jika dulu pada abad ke-17 atau ke-18 nenek moyang kita masih menggunakan pos atau surat menyurat secara fisik, namun pada abad ke-20 ini kita sudah dapat menikmati komunikasi yang dipengaruhi dengan teknologi. Salah satunya tentunya teknologi komunikasi.

6. Kajian Teori / Rangka Pemikiran


Manusia adalah makhluk yang mempunyai sifat sosial. Sehingga dengan begitu manusia akan membutuhkan komunikasi dengan satu individu dengan individu lainnya. Selain itu, manusia juga mempunyai akal dan pikiran untuk berfikir. Oleh karena itu, dari kedua aspek tersebut, digabungkan menjadi satu dan menjadilah sebuah Teknologi komunikasi.

Dalam konteks TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) atau ICT (Information and Communication Technology) Teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Tetapi jika kedua jenis teknologi tersebut definisinya dipisah, keduanya memiliki definisi yang berbeda. Maka dapat didefinisikan bahwa teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke yang lainnya.

Teknologi informasi berkembang pesat dengan meningkatnya perkembangan komputer dengan piranti pendukungnya serta perkembangan teknologi komunikasi yang ada. Teknologi komunikasi berkembang cepat dengan meningkatnya perkembangan teknologi elektronika, sistem transmisi dan sistem modulasi, sehingga suatu informasi dapat disampaikan dengan cepat dan tepat.

Teknologi komunikasi adalah peralatan perangkat keras (hardware) dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses, dan saling tukar menukar informasi dengan individu-individu lainnya. Dengan begitu, setiap individu dapat mencari informasi atau data yang dibutuhkan dengan Teknologi komunikasi.

Di era yang maju sangat pesat ini, banyak sekali macam perangkat atau alat yang dapat digunakan sebagai komunikasi. Banyak Teknologi Komunikasi yang berkembang dengan cepat dengan dukungan teknologi yang ada saat ini. Banyak sekali contoh media komunikasi yang berperan dalam kehidupan manusia, seperti internet, hanphone maupun gadget seperti smartphone dan sebagainya.

Dampak Positif Teknologi Komunikasi

  1. Perubahan Tata Nilai dan Sikap menyebabkan pergeseran nilai dan sikap masyarakat yang semua irasional menjadi rasional.
  2. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi masyarakat menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk berpikir lebih maju. adanya suatu perubahan menuju masyarakat yang lebih maju, lebih modern, lebih beradab. berkembangnya pola pikir manusia, khususnya indonesia, menjadi lebih terbuka dan tidak fanatik sempit
  3. Tingkat Kehidupan yang lebih Baik Dibukanya industri yang memproduksi alat-alat komunikasi dan transportasi yang canggih merupakan salah satu usaha mengurangi penggangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
  4. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu dan tempat juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari narasumber atau fasilitator kepada pembelajar. Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi unggulan seperti itu, beberapa peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat dikembangkan sejalan dengan kemajuan perkembangan teknologi komunikasi saat ini.
  5. Salah satu teknologi komunikasi yang bermanfaat adalah e-book . e-book adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan komputer untuk menayangkan informasi multimedia dalam bentuk yang ringkas dan dinamis. Dalam sebuah e-book dapat diintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun movie sehingga informasi yang disajikan lebih kaya dibandingkan dengan buku konvensional. Jenis e-book paling sederhana adalah yang sekedar memindahkan buku konvensional menjadi bentuk elektronik yang ditayangkan oleh komputer. Dengan teknologi ini, ratusan buku dapat disimpan dalam satu keping CD atau compact disk (kapasitas sekitar 700MB), DVD atau digital versatile disk (kapasitas 4,7 sampai 8,5 GB) maupun flashdisk (saat ini kapasitas yang tersedia sampai 16 GB). Bentuk yang lebih kompleks dan memerlukan rancangan yang lebih cermat misalnya pada Microsoft Encarta dan Encyclopedia Britannica yang merupakan ensiklopedi dalam format multimedia. Format multimedia memungkinkan e-book menyediakan tidak saja informasi tertulis tetapi juga suara, gambar, movie dan unsur multimedia lainnya. Penjelasan tentang satu jenis musik misalnya, dapat disertai dengan cuplikan suara jenis musik tersebut sehingga pengguna dapat dengan jelas memahami apa yang dimaksud oleh penyaji.

Dampak Negatif Teknologi Komunikasi

  1. Pola Hidup Konsumtif. Perkembangan industri yang pesat membuat penyediaan barang kebutuhan masyarakat melimpah. Dengan begitu masyarakat mudah tertarik untuk mengonsumsi barang dengan banyak pilihan yang ada.
  2. Sikap Individualistik. Masyarakat merasa dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan orang lain dalam beraktivitasnya. Kadang mereka lupa bahwa mereka adalah makhluk sosial.
  3. Gaya Hidup Kebarat-baratan. Tidak semua budaya Barat baik dan cocok diterapkan di Indonesia. Budaya negatif yang mulai menggeser budaya asli adalah anak tidak lagi hormat kepada orang tua, kehidupan bebas remaja, dan lain-lain.
  4. Kesenjangan Sosial Apabila dalam suatu komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat mengikuti arus modernisasi dan globalisasi maka akan memperdalam jurang pemisah antara individu dengan individu lain yang stagnan. Hal ini menimbulkan kesenjangan sosial.
  5. penyebab utama sikap malas karena kemudahan yang diberikan oleh teknologi. bersikap serba instan karena teknologi menyuguhkan hal yang serba instan,otomatis berpengaruh dengan jiwa konsumeris kita dan menganggap teknologi adalah kebutuhan primer yang berpengaruh pada lifestily.
  6. dengan adanya media internet , sebagian besar warga indonesia terkena demam facebook , dan bebas nya setiap orang mengakses situs-situs berbau pornografi dan tidak terkecuali juga anak kecil ikut melihat apa yang seharusnya tidak boleh dilihat.
  7. perkembangan Teknologi komunikasi dapat berbahaya karena dikhawatirkan dengan begitu kencangnya aliran informasi tersebut dapat menyebabkan jati diri dan budaya bangsa ikut luluh lantak terbawa arus.

7. Metode Penelitian

Metode penelitian dilakukan secara kualitatif (Sosiologi)


Comments